Banyak akademik mengatakan bahwa bapak ilmu pengetahuan adalah filsafat. Filsafat merupakan serapan bahasa yunani ; "filosofia", yang terdiri dari dua kata "filo", artinya "cinta" dan kata "sofia", artinya "kebijaksanaan; hikmah". Pengabungan dua kata memberi arti cinta kebijaksanaan. Pembahasaan bahasa-bahasa filsafat begitu indah dan menggugah rasa ingin selalu mendengarkan serta menghayatinya. Penyusunan kata-kata yang teratur dan kalimat-kalimat yang mencerahkan rasa ingin mengamati, mengerti dan menanggapi dalam diri manusia.
Keindahan filsafat terasa saat naluri pertanyaan manusia tumbuh sehubungan dengan pertumbuhan masa hidupnya. Naluri bertanya itu disebut "akal". Cara pikir manusia dewasa dan balita sebenarnya sama tapi beda. Manusia dewasa sudah mengeksploitasi sebagaian rasa ingin tahunya, menghapal nama-nama benda dan mengetahui fungsinya. Balita masih berjalan melakukan eksploitasi rasa ingin tahu soal nama benda dan fungsinya. Para filsof muslim mendefinisikan manusia adalah hayawan (Øيوان) artinya; hewan dan Nathiq (ناطق) yang berbicara. Bicara merupakan susunan kata membentuk kalimat yang memuat informasi terkadang benar, terkadang bohong. Pertukaran informasi melalui ucapan tanpa tulisan terjadi ribuan abad. Perbedaan cara ucap dan pemilihan kosa kata bukanlah suatu halangan.
Perkembangan pertukaran informasi dari sekedar ucapan ke bentuk tulisan menandai modernisasi informasi. Ada tulisan yang berbentuk simbol dari gambar ke abjad dan angka. Modernisasi informasi ini merupakan keutuhan ucapan yang ditulis. Perkembangan huruf abjad atau angka terus berlanjut dimoderinisasi untuk pertukaran informasi dari generasi ke generasi. Insting (naluri) keingin-tahuan manusia terpuaskan dengan mendapatkan informasi utuh atau tidak utuh melalui verbal (ucapan) atau media (tulis, gambar). Rasa ingin menyampaikan informasi termasuk naluri manusia. Naluri ingin tahu (insting bertanya) dan naluri ingin menyampaikan (insting berbicara) adalah paduan lengkap dalam akal manusia. Informasi dan bertanya merupakan paduan dalam konsep antara guru dan murid. Murid ingin mendapatkan informasi. Guru ingin menyampaikan informasi. Kegiatan guru dan murid disebut kegiatan pendidikan. Namun sistem pendidikan yang diarahkan pada pakem tertentu merubah paduan filsafat dan pendidikan.
Kebanyakan para filosof membuat pertanyaan yang dijawab oleh diri sendiri melalui analogi kata atau angka. Analogi kata berupa kalimat deduktif atau kalimat induktif. Analogi angka berupa rumus matematika. Menguji kesimpulan filosof terdahulu disebut analogi kritik (uji materi). Kritik (uji materi) melahirkan banyak bidang ilmu pengetahuan umum. Penemuan ilmu pengetahuan dan teknologi bukanlah dogma yang harus diyakini dan bersifat absolut. Ilmu pengetahuan dan teknologi adalah seni abstrak yang belum terpecahkan ujung akarnya. Seni budaya bertanya, mencari jawaban adalah filsafat. Seni budaya yang dianugrahkan oleh Allah SWT kepada manusia.
Pendidikan seharusnya menumbuhkan rasa ingin tahu manusia. Manusia merupakan makhluk filosof yang haus akan pengetahuan alam fisik; nama benda & fungsinya hingga alam metafisik. Filsafat adalah seni berpikir. Seni berpikir dengan analogi kosa kata maupun analogi angka. Sastra bahasa berbentuk syair atau puisi merupakan seni budaya manusia tertua. Seni merupakan ibu kandung ilmu pengetahuan umum. Seni hitung, seni berbicara, seni peran, seni rupa dan seni gerak.
Jangan berpikir rumit pada suatu yang bisa terlihat mata
0 Komentar